Pemenang Sayembara Konsep Desain dan Facade Bangunan Gedung Fakultas Hukum UII

Pada hari Senin, 27 Februari 2017 bertempat di Ruang Sidang 1 lantai 2 Yayasan Badan Wakaf UII telah diumumkan pemenang sayembara konsep desain dan fasad  Gedung Fakultas Hukum UII. Sayembara yang terselenggara berkat kerjasama dari Pengurus Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia dengan Jurusan Arsitektur UII telah diikuti oleh 11 (sebelas) tim yang terdiri dari Arsitek Profesional dan akademisi di lingkungan Prodi Arsitektur UII.

Setelah melewati 2 (dua) tahapan penjurian yang terdiri dari Juri tahap 1 yaitu Ir. Munichy B. Edress, M.Arch, IAI, AA (Ketua Kehormatan IAI Nasional/Dosen Tetap Prodi Arsitektur FTSP), Ir. Ahmad Saifudin, MT, IAI, AA (Ketua IAI DIY/KaProdi PPAr FTSP) dan Ir. Priyo Pratikno, MT (Dosen Prodi Arsitektur FTSP) kemudian juri tahap 2 terdiri dari Dr. Ir. Lutfi Hasan, M.S (Ketua Umum Yayasan Badan Wakaf UII/Dosen Tetap Prodi Teknik Sipil FTSP dan praktisi dibidang MK) dan Dr. Aunur Rohim Faqih, SH, M.Hum (Dekan Fakultas Hukum UII/Dosen Tetap Fakultas Hukum UII) maka telah diputuskan Pemenang 1 yaitu Tim Al Qunun terdiri dari Ir. Revianto Budi Santosa, M. Arch, Arif Rasipu, ST dan Agung Rudianto, ST dan Pemenang 2 yaitu Mr. B terdiri dari Baritoadi Buldan Rayaganda Rito, ST., MA dan Ayu Citra Pratiwi, S.Ars. Kami mengucapkan selamat kepada para pemenang dan semua peserta yang sudah berpartisipasi mengikuti sayembara konsep desain dan fasad gedung Fakultas Hukum UII.

Pemenang 1 : Ir. Revianto Budi Santosa, M.Arch (Ketua Tim Al Qonun/Dosen Tetap Prodi Arsitektur FTSP UII) dan Pemenang 2 : Baritoadi Buldan Rayaganda Rito, ST, MA (Ketua Tim Mr. B/Dosen Tetap Prodi Arsitektur FTSP UII)

Seminar Nasional Magister Arsitektur UII “Riset untuk Inovasi Praktik Arsitektur” 23 Februari 2017

Seminar Nasional Magister Arsitektur UII bertajuk “Riset untuk Inovasi Praktik Arsitektur” yang dihelat pada hari Kamis, 23 Februari 2017 diikuti oleh banyak peserta dari kalangan akademisi dan praktisi di bidang arsitektur dari berbagai daerah di Indonesia. Acara Seminar dibuka oleh Plt. Rektor Universitas Islam Indonesia, Ilya Fadjar Maharika, dilanjutkan dengan 2 sesi seminar.

Suasana Seminar Nasional Magister Arsitektur UII di auditorium Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Islam Indonesia.

Seminar sesi pertama dimoderatori oleh Suparwoko (Ketua Prodi Magister Arsitektur UII) dengan dua pembicara tamu yaitu Ahmad Djuhara (Ketua Umum IAI Nasional) menyampaikan tentang Kebutuhan Profesi dan Persaingan Arsitek ASEAN dilanjutkan dengan pemaparan dari A. Adib Abadi (Ketua APTARI) tentang Pendidikan Magister Arsitektur: Antara Kurikulum dan Pasar. Sesi pertama diakhiri dengan sesi tanya jawab dan penyerahan kenang-kenangan kepada para pembicara.

Di sesi kedua, seminar dimoderatori oleh Arif Budi Sholihah (Sekretaris Prodi Magister Arsitektur UII) dengan tiga pembicara yang merupakan dosen Magister Arsitektur UII. Ilya Fajar Maharika mengawali pemaparan sesi dua dengan topik ‘Kesenjangan dan Topik dalam Riset Desain Arsitektur’ disambung oleh Sugini yang berbicara tentang Metode Riset Desain Arsitektur’, dan kemudian dilanjutkan oleh Yulianto Purwono Prihatmaji dengan penyampaian tentang Kebutuhan Co-Design dalam Advokasi Arsitektur. Setelah sesi tanya jawab dan penyerahan kenang-kenangan, sesi dua dipungkasi dengan foto bersama.

Kiri ke Kanan: Noor Cholis Idham, PhD. IAI (Ketua Prodi S1 Arsitektur UII); Ir. Suparwoko, MURP. PhD. IAI. (Ketua Prodi Magister Arsitektur UII); Dr.-Ing Wdodo, M.Sc. (Dekan FTSP UII); Ir. Munichy B. Edrees, M.Arch. IAI. AA (Ketua Kehormatan IAI Pusat); Ahmad Djuhara, IAI. (Ketua Umum IAI Pusat); Dr. A. Adib Abadi, M.Sc. (Ketua APTARI); Dr.-Ing Ilya F. Maharika, MA. IAI (Plt. Rektor UII); A. Saifudin Mutaqi, IAI. AA. (Ketua Prodi PPAr UII); Sumadi, IAI. (Anggota IAI)

Peserta Seminar besama para Pembicara Seminar

Seminar ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Ketua Kehormatan IAI pusat, Munichy B. Edrees. Setelah penutupan seminar dan sesi foto bersama, peserta dipandu para asisten dan panitia berkunjung ke pameran karya dosen dan mahasiswa arsitektur UII, bazar buku karya dosen dan mahasiswa arsitektur UII, dan booth pendaftaran mahasiswa baru Magister Arsitektur UII yang menawarkan cash back 2,5 juta rupiah bagi para pendaftar.

About Department of Architecture

Architecture Department UII is one of the best architecture schools in Indonesia. Opened initially in 1987 and numerously received high level of accreditation by Indonesian Ministry of Higher Education and Research. This department, altogether with Professional Program of Architect (5th year professional program), with 4+1 scheme, has received international accreditation by Korea Architectural Accrediting Board (KAAB) (http://www.eng.kaab.or.kr) for 2017-2020 period. KAAB is one of signatories of Canberra Accord, a document signed by seven accreditation/validation agencies in architectural education including AIA(Australia), CACB(Canada), NBAA(China), CAA(UK), ANPADEH(Mexico), and NAAB(US) (http://www.canberraaccord.org).

The international recognition within international accreditation has been received by the department by implementing international standard of architectural education. Student Performance Criteria from KAAB has been adopted for the curriculum since 2013. Architectural education facilities were fulfilled, optimized, and dedicated for the benefit of the students, staffs, and users. The 5th year program as final steps for professional degree was initially open and run by 2012. This 4+1 scheme is not only giving professional degree, but also within IAI scheme giving license (Indonesia: Sertifikat Keahlian Arsitek-SKA) as young architect. All this achievements, up to now (2018), making the department as the only program giving professional degree and certificate in Indonesia.

The international accreditation has increased the quality of teaching and research in the department. Students are free to use the facilities in the department for 24 hours including studios, laboratories, information center, and workshop rooms. Each student is also has her or his own space in so called Fixed Studio since 3th semester to 10th semester. The department is also launched International Class (IC) for international student since 2017. Since 2017, the Master of Architecture program was also opened and immediately followed by a numerous students. All these programs and facilities ensure the quality of the department.

As a department with international recognition, we are also has many collaboration with international and national partners for students and staffs exchange, summer school, and other activities such as architectural excursion, field study etc. The staffs and students are eager to seek collaboration and multidisciplinary works both from academic and professional partners.

 

Seminar Nasional Magister Arsitektur UII: Riset untuk Inovasi Praktik Arsitektur

“Research is vital to architectural practice” (Peter Raisbeck, Univ. of Melbourne)

“All the practices interviewed considered ‘research’ to be intrinsic part to architectural practice” (RIBA-UK)

Dalam dunia praktek arsitektural kini semakin disadari pentingnya riset dan bahkan para arsitek telah menjadikannya sebagai bagian melekat dalam proses mendesain itu sendiri. Berbagai penelitian baik berkaitan dengan bagaimana sebuah bangunan akan berfungsi dan berkinerja semakin hari semakin dibutuhkan dan dilakukan. Beberapa bidang kajian seperti environmental sustainability, efisiensi energi, analisis preseden karya arsitektur serta kajian tentang material, produk building appliances, serta teknik konstruksi terus dilakukan oleh para arsitek profesional. Beberapa riset sebelum mendesain bahkan juga dilakukan dalam beberapa kajian yang berkait dengan tinjauan teori, perilaku pengguna, kebijakan pemerintah, hingga kajian yang lebih bernilai filosofi.

Seminar ini akan membingkai bagaimana peran riset dapat mewarnai proses mendesain dan tentunya semakin mengakselerasi kualitas desain arsitektural terutama di Indonesia. Peran arsitek yang mampu memiliki kemampuan riset juga semakin banyak dibutuhkan di pasar global. Firma arsitektur ternama semakin banyak yang mempekerjakan atau bekerjasama dengan para lulusan master in architecture atau bahkan Ph.D in architecture untuk berkolaborasi dalam riset desain. Seminar ini juga akan membedah paradigma riset arsitektur, berikut metode dan teknik pelaksanaannya.

Selain itu, seminar ini juga akan membedah pentingnya peran arsitek sebagai mitra komunitas yang dalam konteks Indonesia sangat dibutuhkan. Peran besar kepada komunitas marginal, dhuafa, difabel, dan sebagainya dalam meningkatkan kualitas lingkungan binaan menjadi tantangan besar ke depan. Indonesia dengan keragaman budaya berarsitektur dapat menjadi bagian dari solusi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat kita ke depan.

Dalam seminar ini, 2 pembicara tamu dan 3 pembicara dosen Magister Arsitektur UII akan memberikan pemaparan tentang beberapa topik berbeda yang berhubungan dengan peran riset dalam inovasi arsitektur dengan rincian sebagai berikut:

Sesi 1

Pembicara Topik
Ir. Ahmad Djuhara, IAI (Ketua Umum IAI Nasional) Kebutuhan Profesi dan Persaingan Arsitek ASEAN
Dr. A Adib Abadi, M.Sc. (Ketua APTARI) Pendidikan Magister Arsitektur: Antara Kurikulum dan Pasar

Sesi 2

Pembicara Topik
Dr-Ing Ir. Ilya Fajar Maharika, MA. IAI Kesenjangan dan Topik dalam Riset Desain Arsitektur
Dr. Ir. Sugini, MT.IAI Metode Riset Desain Arsitektur
Dr. Yulianto Purwono Prihatmaji, ST, MT, IAI Kebutuhan Co-Design dalam Advokasi Arsitektur

 

Seminar Nasional MArs akan diselenggarakan pada hari Kamis tanggal 23 Februari 2017 mulai dari jam 07:30 – 12:00 WIB bertempat di Auditorium lantai 3 Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Gedung M. Natsir, Kampus Terpadu UII, Jl. Kaliurang KM 14.5 Ngaglik, Sleman, Yogyakarta. Seminar ini gratis, terbuka untuk umum dengan fasilitas KUM nilai 4 (untuk anggota IAI DIY), sertifikat, seminar kit, dan makan siang. Sebagai pendamping seminar, pameran karya penelitian dosen juga akan digelar bersamaan dengan stand pendaftaran Magister Arsitektur UII yang melayani booking seat dengan penawaran khusus.

Pendaftaran seminar dibuka s/d 17 Februari 2017.

Link download materi seminar:

https://drive.google.com/open?id=0BwpAnnPlSB_cRmRIQmh4QVNNdE0

Link download pamflet seminar:

https://drive.google.com/file/d/0BwpAnnPlSB_cX1FWQnRBQW9QWUU/view?usp=sharing

Untuk info lebih lanjut tentang MArs kunjungi link berikut:

Pendaftaran Parametric Timber Gridshell Workshop untuk Mahasiswa Program Studi Arsitektur UII

Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Islam Indonesia kembali mengadakan Parametric Timber Gridshell Workshop di tahun 2017 ini. Workshop dengan substansi pemodelan dan konstruksi arsitektur yang pertama kali dilaksanakan tahun 2016 lalu dengan sukses ini akan dilaksanakan selama 9 hari tanggal 4-13 Juli 2016 yang terdiri dari 4 hari workshop pemodelan parametrik dalam arsitektur dan 5 hari konstruksi gridshell kayu.

Mahasiswa Prodi Arsitektur UII yang berminat untuk mengikuti workshop ini wajib melakukan key-in untuk matakuliah pilihan Pemodelan Arsitektur Lanjut (4 SKS) dan/atau Tektonika Arsitektur (2 SKS) pada semester Genap tahun ajaran 2016/2017.

Informasi lebih lengkap silakan menghubungi Sekretariat Jurusan Arsitektur UII dan/atau Laboratorium Arsitektur Digital UII.

Penerimaan Asisten Semester Genap TA 2016-2017

Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Islam Indonesia membuka pendaftaran bagi mahasiswa atau lulusan Jurusan Arsitektur FTSP UII yang memiliki prestasi akademik, untuk diangkat sebagai Asisten Tidak Tetap semester genap periode Tahun Akademik 2016/2017. AdapunAsisten yang dibutuhkan yaitu :

KELOMPOK MATA KULIAH DI BAWAH LABORATORIUM PERANCANGAN

No Mata Kuliah SMT Jumlah ASDOS yang dibutuhkan Syarat Minimal
1 Studio Perancangan Arsitektur 2 2 10 Lulus STUPA 6
2 Studio Perancangan Arsitektur 4 4 10 Lulus STUPA 6
3 Studio Perancangan Arsitektur 6 6 12 Lulus STUPA 7
4 Perencanaan Tapak 2 10 Lulus MK Ybs
5 Pengantar Rancang kota 6 6 Lulus STUPA 5 & MK Ybs

KELOMPOK MATA KULIAH DI BAWAH LABORATORIUM TEKNOLOGI BANGUNAN

No Mata Kuliah SMT Jumlah ASDOS yang dibutuhkan Syarat Minimal
1 Prinsip Struktur Bangunan 2 12 Lulus STUPA 6 & MK Ybs

KELOMPOK MATA KULIAH DI BAWAH LABORATORIUM ARSITEKTUR DIGITAL

No Mata Kuliah SMT Jumlah ASDOS yang dibutuhkan Syarat Minimal
1 Pemodelan Arsitektur Lanjut 3 2 Lulus MAKUL Ybs

Bagi mahasiswa/lulusan yang berminat & memenuhi kriteria dapat mendaftarkan diri di Sekretriat Jurusan Arsitektur dengan persyaratan dan prosedur pendaftaran sebagai berikut :

  1. Indeks Prestasi Komulatif minimal 3 (dibuktikan dengan fotokopi KHS komulatif/transkrip nilai)
  2. Nilai MK yg dipilih minimal A- (dibuktikan dengan fotokopi KHS komulatif/transkrip nilai)
  3. Mengisi Formulir Pendaftaran (tersedia di sekretriat Jurusan Arsitektur)
  4. Melampirkan : Pas Foto 3×4 (ditempelkan pada formulir)
  5. Berkas lamaran dimasukkan dalam Stopmap sesuai warna kelompok MK (hijau untuk kelompok Perandangan, kuning untuk Teknologi Bangunan, dan merah untuk Arsitektur Digital)

Waktu pendaftaran diperpanjang s/d 10 Februari 2017 pukul 14:00 dilanjutkan dengan tes tertulis dan wawancara pada tanggal 13-17 Februari 2017. Calon assisten yang diterima diumumkan pada Tanggal 20 Februari 2017 Dan dilanjutkan pembekalan bagi calon assisten yang lulus pada tanggal 21-24 Februari 2017 di Lab masing-masing.

Formulir Pendaftaran dapat diunduh di link berikut:

https://drive.google.com/file/d/0BwpAnnPlSB_cNVZfSTBpSEJBZlU/view?usp=sharing

PRODI ARSITEKTUR UII DAN PRODI PROFESI ARSITEK UII MENDAPAT AKREDITASI INTERNASIONAL DARI KOREA ARCHITECTURAL ACCREDITING BOARD (KAAB)

Alhamdulillah, dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT Program Studi Arsitektur dan Program Studi Profesi Arsitek Universitas Islam Indonesia terhitung tanggal 31 Januari 2017 telah mendapatkan status terakreditasi dari Korea Architectural Accrediting Board (KAAB) (http://eng.kaab.or.kr/) untuk periode tahun 2017-2020.

KAAB adalah badan akreditasi internasional bersama enam lembaga akreditasi internasional lain seperti AIA (Australia), CACB (Canada), NBAA (China), CAA (UK), ANPADEH (Mexico), dan NAAB (US), yang berada di bawah kesepakatan Canberra Accord (http://www.canberraaccord.org) dan berada di bawah naungan UNESCO-UIA. Lulusan institusi yang terakreditasi oleh salah satu badan akreditasi aggota Canberra Accord ini secara otomatis diakui oleh anggota yang lain. Dengan demikian pengakuan kualitas menjadi global. Dalam melakukan akreditasinya, KAAB telah menetapkan 30 Student Performance Criteria (SPC) sebagai standar kemampuan pembelajaran arsitektural dunia yang diturunkan dari UIA (http://www.uia.org). Standar pendidikan arsitek lima tahun adalah persyaratan dasar wajib bagi pengakuan akreditasi ini.

Dengan capaian ini, kedua prodi yang berada di bawah Jurusan Arsitektur UII ini telah diakui secara internasional dan setaraf dengan institusi pendidikan arsitektur di dunia. Lulusan kedua program ini yang terdiri dari skema 4+1 tahun, telah mempunyai status dan kesempatan yang sama untuk bekerja sebagai arsitek di belahan dunia manapun, terutama di tujuh wilayah negara-negara yang berada di bawah Canberra Accord dan negara-negara yang melakukan akreditasi terhadapnya.

Sekali lagi Arsitektur UII telah membuktikan bahwa pendidikan di institusi ini telah dilakukan dengan sangat baik dan berkualitas sesuai dengan standar internasional. Jurusan Arsitektur UII juga merupakan masih satu-satunya pendidikan arsitektur di Indonesia yang benar-benar melahirkan seorang arsitek yang siap pakai karena dilengkapi dengan sertifikat profesi atau Surat Keahlian Arsitek (SKA) dari Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) (www.lpjk.net ) melalui Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) (www.iai.or.id).

Selamat untuk seluruh civitas akademika Arsitektur UII!