Arsitektur UII Berduka


Jurusan Arsitektur Universitas Islam Indonesia turut berduka cita yang mendalam atas kepergian Ar. Ahmad Djuhara, IAI – Ketua IAI Nasional 2018 – 2021

Semoga amal dan ibadahnya diterima Allah SWT, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan keikhlasan….Aamiin YRA

Arsitektur Tasyakuran Akreditasi Level Tertinggi


Jurusan Arsitektur Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta mendapat akreditasi internasional penuh enam tahun (2020-2026) dari Korea Architectural Accrediting Board (KAAB) di bawah Canberra Accord.
https://www.wartajogja.id/2020/02/arsitektur-uii-syukuran-akreditasi.html

Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan arsitektur setara dengan negara-negara maju, Jurusan Arsitektur Universitas Islam Indonesia (UII) sekali lagi membuktikan pencapaian yang membanggakan.
Setelah mendapatkan Akreditasi Internasional Korea Architectural Accrediting Board (KAAB) selama tiga tahun dari 2017-2020, Arsitektur UII melalui skema program Pendidikan Arsitektur lima tahun (4+1) tahun kali ini mendapatkan status akreditasi penuh enam tahun untuk periode 2020-2026 melalui KAAB di bawah Canberra Accord.
http://beritanet.id/2020/02/06/arsitektur-uii-sabet-akreditasi-internasional-tertinggi/

Ketua Jurusan Arsitektur UII Noor Cholis Idham mengatakan ini merupakan sebuah pencapaian level akreditasi internasional tertinggi. Canberra Accord adalah deklarasi kesetaraan global pada pendidikan professional arsitektur (substantial equivalency of professional degreesin architecture) yang diratifikasi oleh berbagai negara seperti Amerika (NAAB), Australia (RAIA), Kanada (CACB-CCCA), Tiongkok (NBAA), Korea Selatan (KAAB), Meksiko (COMAEA), dan Commonwealth Association atau Persemakmuran Inggris Raya (CAA).
https://www.jogjagrid.com/2020/02/canberra-accord-bawa-arsitektur-uii.html?m=1

“Canberra Accord ini juga diakui oleh Perserikatan Arsitek Dunia (UIA) dan UNESCO dibawah Charter for Architectural Education. Dengan demikian,institusi yang mendapatkan akreditasi oleh salah satu lembaga di atas secara otomatis akan diakui secara global,” katanya.
https://www.kabarjogja.id/2020/02/arsitektur-uii-raih-akreditasi.html

Noor Cholis mengatakan untuk dapat memenuhi kesetaraan ini, maka Pendidikan Arsitektur lima tahun dengan pemenuhan kualitas tinggi dan penyediaan fasilitas bermutu adalah syarat utama. Jurusan Arsitektur UII telah memenuhi persyaratan itu dengan membuka skema pendidikan 4+1 dengan pelaksanaan Program Profesi Arsitek (PPAr) di tahun kelima sejak 2014.
“Program Profesi Arsitek menyempurnakan program Sarjana Arsitektur dalam melahirkan para Arsitek dimana sejak 1987 yang telah berkali mendapatkan akreditasi tertinggi A dari DIKTI sejak 2003,” tuturnya.
https://www.jogjanet.id/2020/02/uii-bikin-mudah-mahasiswanya-mencari.html

Pihaknya sangat memperhatikan berbagai fasilitas kampus untuk kenyamanan belajar mahasiswa. Mereka bisa berlama-lama di kampus untuk menyelesaikan suatu proyek gambar dengan tanpa bosan. “Kami [Arsitektur UII] satu-satunya di Indonesia yang studio [arsitekturnya] buka selama 24 jam. Terbuka 24 jam tujuh hari dalam sepekan, tidak pernah libur,” katanya.
https://m.harianjogja.com/jogjapolitan/read/2020/02/07/510/1031258/wow-uii-miliki-studio-arsitektur-24-jam-mahasiswa-bisa-mandi-makan

“Semua elemen baik dosen dan mahasiswa juga terlibat dalam raihan ini. Tak bisa instan dan saya kira tak mungkin. Kami sampaikan selamat untuk prodi S1 maupun profesi Arsitektur UII. Kami berharap membawa kebaikan bagi UII dan prodi lainnya. Kita bisa lebih cepat untuk bergerak, ini membuka peluang student mobility karena kita sudah diakui. Mahasiswa tak hanya menyelesaikan sekolah di sini tapi bisa di luar negeri, ada pengayaan pengalaman. Paling penting mahasiswa jadi kenyal terhadap perubahan, bisa beradaptasi dan siap menghadapi hal-hal menarik kedepan,” ungkap Imam Jati Wibowo, Wakil Rektor Bidang Pengembangan Akademik UII.
https://krjogja.com/berita-lokal/diy/sleman/punya-studio-24-jam-arsitektur-uii-terakreditasi-canberra-accord/

https://www.google.co.id/amp/s/jogja.tribunnews.com/amp/2020/02/06/jurusan-arsitektur-uii-raih-akreditasi-internasional-level-tertinggi

https://jurnaljogja.com/uii-yogyakarta-raih-akreditasi-tertinggi-bidang-arsitektur/

ARSITEKTUR RAIH AKREDITASI INTERNASIONAL LEVEL TERTINGGI


Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan arsitektur setara dengan negara-negara maju, Jurusan Arsitektur Universitas Islam Indonesia sekali lagi membuktikan pencapaian yang membanggakan. Setelah mendapatkan Akreditasi Internasional KAAB selama tiga tahun dari 2017-2020, Arsitektur UII melalui skema program pendidikan 4+1 tahun kali ini mendapatkan status akreditasi penuh enam tahun untuk periode 2020-2026 melalui Korea Architectural Accrediting Board (KAAB) di bawah Canberra Accord. Sebuah pencapaian level akreditasi internasional tertinggi!

Untuk diketahui, Canberra Accord adalah deklarasi kesetaraan global pada pendidikan professional arsitektur (substantial equivalency of professional degrees in architecture) yang diratifikasi oleh Amerika (NAAB), Australia (RAIA), Kanada (CACB-CCCA), Tiongkok (NBAA), Korea (KAAB), Meksico (COMAEA), dan Commonwealth Association atau Persemakmuran Inggris Raya (CAA). Canberra Accord ini juga diakui oleh Perserikatan Arsitek Dunia (UIA) dan UNESCO di bawah Charter for Architectural Education. Dengan demikian, institusi yang mendapatkan akreditasi oleh salah satu lembaga di atas secara otomatis akan diakui secara global.

Untuk dapat memenuhi kesetaraan ini, maka pendidikan arsitektur lima tahun dengan pemenuhan kualitas tinggi dan penyediaan fasilitas bermutu adalah syarat utama. Jurusan Arsitektur UII telah memenuhi persyaratan itu dengan membuka skema pendidikan 4+1 dengan pelaksanaan Program Profesi Arsitek (PPAr) di tahun kelima sejak 2014. Program tersebut sebagai pelengkap dari program Sarjana Arsitektur sejak 1987 yang telah berkali mendapatkan akreditasi tertinggi A dari DIKTI sejak 2003. Beberapa fasilitas berstandar global Antara lain Studio 24 jam, Perpustakaan 7 hari dalam seminggu dengan lebih dari 7.500 koleksi arsitektural cetak dan ribuan on-line berlangganan, studio di konsultan arsitek professional, International Program, international exchange, dan sebagainya. Dengan skema ini, mahasiswa UII dijamin untuk menjadi arsitek professional dengan kualitas internasional.

Arsitektur UII kini juga tengah bersiap untuk selalu meningkatkan kualitas dengan menyiapkan kurikulum terbaru sesuai era disrupsi 4.0. Proses pembelajaran terkini dengan memanfaatkan teknologi IT sesuai dengan karakter generasi milleneal juga tengah disiapkan. Pembelajaran yang efektif namun menyenangkan adalah tujuan utama dari pembelajaran di Arsitektur UII. Dengan demikian, generasi arsitek yang handal untuk era masa depan dapat disipakan dengan masuk di Arsitektur UII! /NCI

Kuliah Perdana STUPA 3 Tahun Ajaran 2019/2020

Kuliah Perdana STUPA 7 Tahun Ajaran 2019/2020

Kuliah Perdana STUPA 5 Tahun Ajaran 2019/2020

Mahasiswa Arsitektur UII Ikut Berkompetisi Pada Ajang World Skill Competition 2019

Salah satu mahasiswa Arsitektur Universitas Islam Indonesia yaitu Febri Afiantoro (18512157) menjadi delegasi pada ajang World Skills Competition 2019. World Skills Competition yang diadakan oleh Asosiation World Skill Standard Specification (WSSS) di Kazan, Rusia pada 23-27 Agustus. Para delegasi dari Indonesia disambut hangat di Istana Merdeka oleh Presiden Joko Widodo yang juga didampingi sejumlah menteri telah diadakan pada Rabu(14/8).

Kompetisi tersebut merupakan ajang dua tahunan yang diikuti oleh para profesional dan juga talenta muda dari berbagai negara dan berlatarbelakang yang berbeda sesuai dengan di bidang masing-masing. Dalam penyelenggaraan kompetisi yang ke 45 ini, diikuti oleh kurang lebih 1.300 profesional muda dari 63 negara dan wilayah akan bersaing memperebutkan medali dalam 56 bidang keterampilan dan 4 diantaranya lomba kelompok. (Sumber : https://setkab.go.id/terima-delegasi-ke-worldskills-2019-presiden-jokowi-ingin-talenta-indonesia-dapat-bersaing/)

Kompetisi ini juga ada kegiatan pertukaran budaya di Universitas terbaik di Rusia. Ajang ini juga menjadi sarana pembelajaran bagi profesional dan talenta muda Indonesia.

Sementara itu, pelepasan untuk Febri juga diadakan di Ruang Sidang VIP Rektorat lantai 3, Kampus Terpadu UII, Jumat(9/8). Wakil Rektor Bidang Networking dan Kewirausahaan UII, Ir. Wiryono Raharjo,M.Arch,Ph.D juga memberikan dukungan pada Febri. (Sumber: https://www.uii.ac.id/uii-lepas-mahasiswa-berkompetisi-di-tingkat-global/)